Kendala
pada sawah tadah hujan dan cara mengatasinya
kendala :
·
resiko
tinggi, musim hujan kebanjiran dan musim kemarau kekeringan, OPT (organisme
pengganggu tanaman) serta kegaraman (salinity)
·
Pengelolaan
sawah tadah hujan yang masih rendah
·
Masih
rendah modal dan organisasi petani
·
Teknologi
pengelolaan yang masih rendah (tradisional serta tidak tepat guna)
·
Pertumbuhan
penduduk, kemiskinan dan kepemilikan lahan
·
Kebijakan
pemerintah dan pasar yang kurang berpihak kepada petani (adanya tengkulak)
serta sistem yang merugikan petani
Cara mengatasi :
·
Pemuliaan
tanaman, dan teknik budidaya yang baik (Ingram, 1995) dan pengelolaan hara
tanaman (Ladha et al, 1998) sertaPengelolaan tata air dengan baik (modern dan
kearifan lokal), serta penanaman yang sesuai, mis cukup air padi, kurang air
palawija
·
peningkatan
pengelolaan pertanian berkelanjutan, pertanian organik
·
mempermudah
akses permodalan, misalnya melalui bntuan dan kredit lunak. Peningkatan
organisasi petani melalui kelompok tani, koperasi, lumbung pangan dsb
·
peningkatan
teknologi modern yang tepat guna (ekologis, teknis dan sosial ekonomi) dengan
melibatkan kearifan lokal yang sesuai
·
penerapan
lahan pangan abadi
·
sinergi
para stake holder, terutama pemerintah dalam regulasi, input, proses dan ouput.
Memperpendek rantai pemasan dan meniadakan sistem yang salah, misalnya
tengkulak, sistem ijon
No comments:
Post a Comment