PASCA
PANEN KOPI DI KOTA PAGARALAM ( NGIRO KAWE )
Untuk
membuat bubuk kopi yang akan dikonsumsi, biji kopi pilihan yang sudah bersih
dan dicuci di sangrai atau dikenal dengan “ngiro
kawe” dalam bahasa Pagaralam. biji kopi di sangrai sampai berwarna
kehitam-hitaman dan aroma bubuk kopi yang
harum sudah keluar. Bagi yang sering menyangrai kopi, kriteria biji kopi yang selesai di sangrai akan lebih
mudah dikenali. Katanya bubuk kopi yang dihailkan penyangraian dengan kayu bakart akan menghasilkan bubuk kopi yang
bagus. Biji kopi yang sudah disangrai kemudian bisa digiling atau dikenal
dengan istilah “ditutuk’ dalam bahasa
Pagaralam.
No comments:
Post a Comment